Skip to Content

Potensi & Uji Performa VPS NVMe untuk Aplikasi Odoo : Performa Tangguh VPS NVMe & Optimal dengan Docker

Potensi & Uji Performa VPS NVMe untuk Aplikasi Odoo : Performa Tangguh VPS NVMe & Optimal dengan Docker

Halo sahabat indigsi, saat ini saya akan mencoba untuk memberikan sedikit informasi menarik mengenai uji performa dasar terhadap produk trial vps nvme. 

Produk Trial VPS NVMe adalah produk terbaru dari Biznet Gio yang mana produk VPS dengan teknologi NVMe dan hardware standar enterprise yang di rancang untuk memenuhi kebutuhan digital bisnis sahabat indigsi semua. Apalagi untuk menerapkan aplikasi bisnis seperti Odoo untuk kepentingan bisnis kita pada pengguna aplikasi ini. kita akan membahas sedikit potensi VPS ini bila ingin menggunakan Odoo pada VPS NVMe ini.

Oke kita langsung saja ke tampilan screenshoot seperti dibawah :

Berdasarkan dari gambar diatas dapat kita rangkum seperti dibawah ini :

  • CPU: 2 core @ 3095.348 MHz
  • RAM: 2 GB (tersedia 1.9 GB)
  • Kapasitas Disk: 38.7 GB (terpakai 2.2 GB)
  • OS: Ubuntu 24.04 LTS (64-bit)
  • Virtualisasi: Dedicated dengan cubic TCP
  • Lokasi: Jakarta, Indonesia
  • Provider: Biznet Gio Nusantara
 Uji performa :
  1. Kecepatan I/O:
  • Putaran pertama: 1.3 GB/s
  • Putaran kedua: 1.3 GB/s
  • Putaran ketiga: 1.3 GB/s
  • Rata-rata Kecepatan I/O: 1331.2 MB/s

​Dengan kecepatan baca/tulis yang konsisten ini menunjukan Performa I/O menunjukan performa yang sangat mengesankan.  Hal ini memastikan akses data yang cepat dan performa aplikasi yang mulus, terutama untuk aplikasi dengan permintaan tinggi dan basis data besar.

    2.  Kecepatan Jaringan:

  • Unggah: 994.97 Mbps
  • Unduh: 1005.23 Mbps
  • Latensi: 0.40 ms (Speedtest.net - Jakarta)

Performa jaringan juga sangat mengesankan, dengan latensi yang sangat rendah dan throughput yang tinggi di berbagai lokasi global. Ketika kita akan mengakses VPS baik dari indonesia dan lokasi internasional seperti  AS, Eropa, atau Asia, Anda bisa mengharapkan konektivitas yang stabil dan cepat. 

   3. Latensi dan Kecepatan Jaringan Global:

  • Los Angeles: 153.43 Mbps unggah / 803.50 Mbps unduh (228.88 ms)
  • Singapura: 564.63 Mbps unggah / 1008.73 Mbps unduh (14.28 ms)

     Ketika dicoba dengan konektivitas dengan data center global tetap kuat, VPS ini menjadi opsi serbaguna untuk keperluan hosting web, VPN, dan aplikasi real-time.


Potensi mengaplikasikan Odoo di VPS ini

Dengan spesifikasi dan data performa yang ada, VPS ini tampaknya merupakan pilihan yang solid untuk menjalankan Odoo 17 dan Sebelum nya. Prosesor AMD EPYC dual-core yang didukung oleh RAM 2 GB seharusnya mampu menangani layanan inti Odoo dengan baik, terutama dalam lingkungan pengembangan atau produksi skala kecil hingga menengah.

Kekuatan :

  • Performa I/O: Kecepatan disk yang tinggi adalah keunggulan besar, memastikan operasi basis data dan file pada Odoo akan berjalan dengan cepat dan responsif.
  • Performa Jaringan: Dengan kecepatan unggah dan unduh yang sangat baik, pengguna bisa mengharapkan akses cepat dan lancar ke aplikasi Odoo, bahkan ketika hosting instance Odoo yang menghadap ke web.
  • Stabilitas: VPS ini menunjukkan uptime yang sangat baik dan latensi rendah, yang penting untuk menjaga keandalan layanan Odoo.

Pertimbangan : 

  • Utilisasi RAM: Meskipun RAM 2 GB cukup untuk setup Odoo dasar, menjalankan instance yang lebih besar dengan banyak pengguna, add-on, atau integrasi mungkin memerlukan optimasi memori atau peningkatan RAM.
  • Ukuran Basis Data: Jika instance Odoo Anda melibatkan basis data besar atau pemrosesan data berat, perhatikan penggunaan disk dan alokasi memori untuk menghindari hambatan performa.


Saran & Rekomendasi untuk Instalasi Odoo Berbasis Docker

Menggunakan Docker untuk menginstal Odoo di VPS ini adalah pendekatan yang baik untuk mengelola dan mengisolasi lingkungan aplikasi sahabat indigsi. Container Docker yang ringan memastikan Anda dapat menjalankan beberapa layanan secara efisien, dan deployment menjadi lebih mudah diatur.

Tips untuk Docker di VPS Ini:

  • Batasan Memori: Pastikan untuk mengalokasikan batasan memori yang tepat pada container Odoo Anda agar VPS tidak kehabisan sumber daya.
  • Penyimpanan Persisten: Gunakan volume Docker untuk mengelola data yang persisten, memastikan bahwa basis data dan file Odoo Anda tetap aman meskipun container di-restart atau dihapus.
  • Manajemen Beban: Jika sahabat indigsi memperkirakan peningkatan penggunaan, pertimbangkan untuk melakukan skala horizontal dengan menambah container atau bahkan meningkatkan VPS Anda untuk mengakomodasi beban yang lebih tinggi.

Kesimpulan

VPS ini adalah pilihan yang handal dan berperforma tinggi, terutama untuk proyek-proyek yang membutuhkan I/O dan kemampuan jaringan yang kuat. Meskipun RAM 2 GB mungkin membatasi deployment Odoo yang lebih besar, ini sudah lebih dari cukup untuk setup skala kecil atau lingkungan pengembangan. Dengan optimasi yang tepat, termasuk deployment berbasis Docker, Sahabat indigsi dapat memaksimalkan potensi VPS ini untuk proyek Odoo 17 dan Sebelumnya Anda.

💡

Writed By :

 Mochamad Wawan Kurnia  / mochwawankurnia@gmail.com






di dalam About Odoo
Odoo untuk bisnsi rental apakah bisa?